Internet merupakan sumber untuk kalian membaca berita politik terbaru, informasi yang aktual, koneksi sosial hiburan, fakta, promosi serta validasi dan seterusnya. Menyajikan setiap jenis informasi berita yang terupdate sehingga orang awam sebagai masing-masing dan orang mempunyai akses ke internet benar-benar pada daerah-daerah berkembang kurang. Manfaat yang didapatkan terutama dalam hal memperluas pengetahuan dan menjaga perbarui dan berkembangnya kesadaran. Kami ingin adanya sisi terang atau manfaat dari internet ketika menggunakannya.
Memenuhi semua kebutuhan informasi berita yaitu bisa kalian akses di matamatapolitik.com.
Sebagai salah satu contoh berita yang termuat dilansir dari jabar.tribunnews.com bahwa Andi Arief sudah resmi laporkan beberapa nama yang debut dirinya sebagai penyebar hoaks ke Polisi. Wasek Jenderal Partai Demokrat beliau Andi Arief resmi melaporkan sejumlah orang yang menyebut dirinya itu penyebar hoaks 7 kontainer surat suara. laporan diajukan ke Sentral Pelayanan Kepolisian Terpadu atau SPKT Bareskrim Polri Jakarta Pusat, pada hari senin tanggal 7-1-2019. Sejumlah nama yang dilaporkan ke polisi yaitu Juru Bicara Tim Kampanye Nasional saudara Arya Sinulingga, Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan beliau Hasto Kristiyanto, anggota dari kantor Staf Presiden Ali Ngabalin serta politikus Partai Solidaritas Indonesia Guntur Romli, juga Direktur Hukum dan Advokasi TKN Jokowi-Ma’ruf Ade Irfan Pulungan.
Kuasa hukum beliau Andi Arief, saudara Irwin Idrus menuturkan mereka masih diduga melakukan penyebaran berita bohong atau penyebaran hoaks melalui media elektronik serta pencemaran nama baik. Hari ini beliau Andi Arief yang merasa telah dicemarkan nama baiknya, melaporkan balik juga terhadap pihak-pihak yang dianggap sudah melanggar haknya, ucap Irwin seusai melapor. Dalam laporannya itu Irwin menyertakan beberapa bukti berupa rekaman video wawancara dan juga cuplikan berita di media nasional. Untuk Pak Ngabalin contohnya, ada rekaman Primetime News di MetroTV. Pernyataannya menyebut bahwa Andi Arief telah sebarkan berita bohong secara sengaja hingga menimbulkan kegaduhan," tutur dari Irwin.
Irwin menyatakan, atas tuduhan perkataan Andi Arief tersebut sebagai penyebar hoaks 7 kontainer surat suara pihak keluarganya merasa dirugikan. Ada istri dan juga anak yang terganggu tercemar nama baiknya.
Intinya yaitu keluarga yang paling dirugikan dan merasa tersiksa karena laporan yang tidak mendasar dan tidak benar," ucap Irwin. berita politik terbaru yang menyeret nama-nama team pemenangan nasional dari dua belah pihak paslon semakin memanas karena saling serang. Masyarakat bisa akan menjadi lebih pintar jika sering mengakses berita di laman matamatapolitik.com.
Sumber: http://jabar.tribunnews.com/2019/01/07/andi-arief-resmi-laporkan-sejumlah-nama-yang-sebut-dirinya-penyebar-hoaks-ke-polisi
Posting Komentar